Depok | mediaantikorupsi.com – Suasana meriah dirasakan oleh masyarakat yang datang menyaksikan acara peluncuran jingle dan maskot berbentuk buah belimbing yang diberi nama ‘Dara dan Deri’ untuk Pilkada 2024 Kota Depok, mendapat pertanyaan dari Publik, masyarakat menilai acara tersebut hanya menghamburkan uang saja.
Saat acara hiburan yang diisi band terkenal ‘Gigi’ dengan vokalis Armand Maulana melalui mikrofon saat bernyanyi secara lantang mengajak masyarakat bernyanyi dan bergoyang, namun dibatasi pagar pembatas di kawasan Grand Depok City (GDC) Sukmajaya, Sabtu (8/6/2024) malam.
Band legendaris asal Bandung, ‘Gigi’ yang sudah eksis sejak tahun 90-an ini diketahui dibayar mencapai Rp200 jutaan sekali manggung sebuah informasi yang sempat diungkap oleh vokalis Gigi, Armand Maulana.
Saat itu, vokalis Armand Maulana mengajak masyarakat untuk lebih dekat merapat ke panggung agar dapat berjoget dan bernyanyi bersama namun panggung dibatasi pagar dan barikade petugas keamanan dari panitia KPU Kota Depok.
“Ayo masyarakat Depok merapat ke panggung, kenapa ini dibatasi barikade padahal ‘Gigi’ diundang dengan harga mahal ratusan juta pakai uang rakyat. ‘Gigi’ diundang untuk dekat dengan masyarakat Depok,” katanya, disambut penonton tepuk tangan dan gelak tawa.
Hal senada dikatakan Soni, warga Cilodong yang menilai KPU Kota Depok terkesan hanya cari sensasi saja. “Kalau hanya semalam mau peluncuran atau menunjukkan maskot untuk pemilihan wali kota dan wakil wali kota Depok tahun 2024 tidak mengeluarkan uang ratusan juta rupiah, kan dananya bisa dimanfaatkan untuk kegiatan lainnya,” ujarnya.
Sedangkan Ketua KPU Depok Wili Sumarlin mengatakan, kegiatan ini untuk meningkatkan dan memenuhi targetkan partisipasi masyarakat Depok dalam Pilkada 2024, apalagi jumlah partisipasi Pemilu 2024 lalu mencapai 82 persen. “Acara peluncuran jingle dan maskot berbentuk buah belimbing yang diberi nama ‘Dara dan Deri’ untuk Pilkada 2024 Kota Depok,” tutupnya.
Seorang Warga yang Kota Depok yang tinggal di wilayah Limo mengatakan ” Waduh acara seperti itu apakah ada juga nantinya di masing Kecamatan yang ada di Kota Depok, atau hanya di wilayah GDC saja ya, kami kan juga ingin merasakan acara seperti itu ada di wilayah kami” ujar Anles. (Ndi)