Subang | mediaantikorupsi.com – MAkibat adanya permasalahan di internal MUF Cabang Subang salah satu karyawannya yang bernama Asep Purnama di berhentikan dari jabatan nya sebagai karyawan dari mulai bulan Januari 2025 sampai sekarang bulàn Agustus 2025 belum ada kepastian status nya apa masih karyawan atau sudah di PHK.
Yang jadi permaslahan sampai sekaràng hak – hak nya belum di terima sehingga di kelukan Asep Purnama dan keluarganya merasa kecewa dan tertekàn secara ekonomi karena tidak bisa bekerja di tempat lain akibat BPJS ketenagakerjaan nya masih aktif di bayarkan oleh MUF Cabamg Subang .
Menurut Asep Purnama di kantor Disnaker Subang, Kàmis (14/08) mengatakan saya udah membuat pengaduan permasalahan yang di alami diri saya kepada pihak Disnaker Subang terkait status kekaryawanan saya yang masih aktif di MUF Cabang Subang sedàngkan saya udah di arahkàn oleh perusahaan MUF Sabang untuk membuat surat pengunduran diri efektif pertanggal 31 Januari 2025 ujarnya .
Lanjut Asep saya sudah tindak bekerja dari bulan Januari 2025 tetapi BPJS saya tercatat masih aktif karena sampai bulan Juli 2025 perusahaan masih membayarkan iuràn BPJS Ketenagakerjaan saya ,, dampak nya saya tidak bisa mencàirkan BPJS Ketenagakerjaan yang menjadi hak saya dan keluarga.
Yang lebih mirisnya saya tidak bisa kerja di tempat lain karena saya masih tercatat sebagai karyawan aktif di PT.Mandiri Utama Finance sehingga saya tidak bisa menapkahi keluarga saya .
Lebih lànjut Asep menambahkan terkàit hal ini saya telah melakukan konfirmasi baik itu lewat pesàn WhatsApp maupaun datang secara langsung ke kantor MUF akan tetapi jawaban nya tidak ada kepastian dan saya di anggàp bermasalah , sementara sikap saya udah jelas jika saya dianggap bersalah silakan di proses secara aturan yàng berlaku , bukan dengam menggantung status kekaryawanan saya dan menahan hak saya ucàp nya .
Ketika di tanya harapan nya Asep menyebut dengam adanya pengaduàn ini saya berharap Dinas Ketenagakerjaan dapat menanggapi permasalahan ini sesuai aturan yang berlaku dan perundang udangan ketenagakerjaan agar tidak menjadi polemik berkepanjangan dàn saya bisa mengambil langkah untuk menentukan keberlàngsungan arah hidup saya dan keluarga pungkasnya .
Sementara hasil pertèmuan hari Selasa (12 / 8) di kantor MUF Cabang Subang yàng di wakili Triyana , bahwa yàng di nyatakan melàkukan pemyimpàngan itu ada dua orang salah satu nya Windi sudàh beres telah mengembalikan dan hak – hak nya telah di berikàn sementara Asep Purnama sampai saat ini belum ada informasi dari pusat dan saya udah menanyakan seminggu sekali ataupun sebulan sekali dan saya tidak tau kapan itu kewenangan tim mitigasi pusat, saya ga punya kewenangan silakan di tànyakan langsung ke pusat di Jakarta mengenai status Asep Purnama ini masih karyawan non job terkàit hak – hak nya silakan di selesaikan dulu kewajiban nya dan hak hak nya pasti kami selesaikan, ujarnya.(Permana Wt/Handi)