Pandeglang | mediaantikorupsi.com – Bau busuk yang menyengat dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bangkonol di Kecamatan Kroncong, Kabupaten Pandeglang, Banten,mengundang keresahan warga dari tiga desa di sekitarnya.Lalu lalang kendaraan pengangkut sampah,terutama dari luar daerah, semakin memperburuk kondisi ini dan membuat masyarakat terganggu, terutama ketika truk – truk melintas permukiman.
Keluhan warga mendorong sejumlah wartawan mendatangi lokasi TPA pada Kamis,14 November 2024.Di area parkir kendaraan, terlihat dump truk milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Serang membuang sampah di TPA tersebut.Namun, saat wartawan mencoba mendokumentasikan situasi, seorang staf TPA mencoba menghalangi pengambilan gambar.
Kepala TPA Bangkonol,Ida,menjelaskan bahwa pihaknya telah menjalin kerja sama dengan beberapa pemerintah kabupaten/kota di Banten, Tangerang, dan Cilegon.”Semua daerah bebas membuang sampah di sini karena ada kerjasama resmi.Kami juga sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan memberikan fasilitas seperti perbaikan musholla dan masjid.Jadi,keluhan yang mana?” ujar Ida.
Namun pernyataan tersebut tidak sepenuhnya di terima warga.Seorang berinisial IW dari kelurahan Kabayan menyatakan bahwa bau Busuk semakin parah, terutama pada malam hari, seiring banyaknya kendaraan pengangkut sampah dari luar Pandeglang yang masuk.”Kompensasi yang kami terima hanya Rp 110.000, itu jauh dari cukup untuk dampak bau Busuk ini.Apalagi sampah dari Tangerang, Cilegon, dan Serang juga di buang ke sini,”keluhnya.
Senada dengan itu, seorang warga lain berinisial EN menyebutkan bahwa bau Busuk tersebut juga mengganggu kenyamanan pondok pesantren yang berada tidak jauh dari lokasi TPA.
Saat dihubungi melalui WhatsApp,DLH Kabupaten Serang menginformasi adanya kerja sama resmi dengan pengelola TPA Bangkonol.
Hingga berita ini diturunkan, wartawan masih berupaya menghubungi pemerintah Provinsi Banten untuk meminta tanggapan atas keluhan warga.Kasus ini menuntut perhatian serius agar dampak buruk terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar dapat segera di atasi.(RS)