Serang | mediaantikorupsi.com – Gedung Madrasah Ibtidaiyah Negeri Nurul Falah Cikasantren di Desa Pagintungan Kecamatan Jawilan Kabupaten Serang kini menjadi saksi bisu kesulitan yang melanda, dengan kondisinya yang semakin memprihatinkan karena tampaknya tak ada ruang bantuan rehabilitasi dari pemerintah, maupun donatur yang peduli terhadap sarana dan prasarana sekolah ini.
Kepala Sekolah, Ustadz Sanuji, mengungkapkan, dengan ketidakmampuannya untuk memulihkan gedung tersebut, sudah sering kali berupaya mengajukan bantuan ke Dinas terkait, namun mendapatkan informasi bahwasanya di Kementrian atau Dinas terkait tidak ada anggaran untuk rehabilitasi gedung maupun pembangunan ujarnya, bahwa tantangan tersebut semakin rumit karena minimnya dukungan dari pihak berwenang, keluhnya.
Keadaan tingkat kerusakan gedung Madrasah ini semakin memprihatinkan, yang menjadi rumah pendidikan bagi 171 siswa dan 9 tenaga pendidik, kini mencerminkan keterbatasan akses terhadap fasilitas yang seharusnya menjadi hak setiap lembaga pendidikan.
Adapun luas lahan tanah dan bangunan Madrasah tersebut yaitu 750 m², saat ini kurang sedap dipandang menciptakan lingkungan belajar yang kurang berkualitas memberikan gambaran yang sangat miris bagi generasi muda di Kampung Cikasantren, dengan situasi seperti ini,menggambarkan urgensi bantuan dan perhatian lebih lanjut dari pihak berwenang demi melindungi masa depan pendidikan di wilayah Kampung Cikasantren tersebut.(M.Rais)
