Medan | mediaantikorupsi.com – Penduduk Titi Rantai Kec. Medan Baru mempertanyakan kinerja Kapolsek Medan Baru yang dipimpin saat ini Kompol Ginanjar Fitriadi SH SIK.
Warga Jalan. Gendang mulai resah melihat perjudian dadu kopyok bebas beroperasi di sekitar lokasi tempat mereka tinggal, seakan-akan aparat penegak hukum (APH) Mapolsek Medan Baru pakai kaca mata kuda
Sebut saja namanya (Purba) Warga sekitar Jl. Gendang sangat resah kebal hukum kalau tidak salah ada oknum nakal yang terima upeti dari pihak panitia perjudian itu.(24/06). pagi
“Kami warga kelurahan Titi Rantai menolak keras, Pak Kapolrestabes Medan dan Pak Kapolda Sumut tolong tutup perjudian Dadu itu hanya meningkatkan tindakan kriminal di sekitaran kelurahan Titi Rantai ini pak.” Ujar (Purba)
Tidak hanya warga yang merasa tidak nyaman atas kehadiran Judi Dadu di lokasi tempat mereka tinggal, saat awak media konfirmasi kepada Kapolsek bungkam seribu bahasa
Yth pak Listyo Sigit Prabowo, lihat anggota Bapak itu tidak mampu menjadi pengayom ditengah-tengah masyarakat, sangat Jelas Berdasarkan Pasal 13 UU Nomor 2 Tahun 2002, tugas pokok kepolisian adalah: Memelihara keamanan serta ketertiban masyarakat. Menegakkan hukum. Memberi perlindungan, pengayoman, serta pelayanan kepada masyarakat.
Masyarakat Penduduk Titi Rantai sangat kecewa dengan kinerja kepolisian yang seharusnya melindungi, mengayomi serta menegakkan hukum yang seadil-adilnya tapi Kapolsek Medan Baru beserta jajaran unit Reskrim sepertinya tidak ada tindakan sama sekali atas keresahan warganya.
Terpisah Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fatir Mustafa. Juga ikut Bungkam tidak menjawab konfirmasi media, saat wartawan menanyakan keresahan penyakit masyarakat tersebut pada, Sabtu (24/06/2023).
Sementara itu ada pemberitaan penggerebekan lokasi penyakit masyarakat Judi Dadu di Jl. Piano Kec. Medan Baru (23/06) malam Tidak dibenarkan oleh warga disana.
Warga Jl. Piano yang tidak mau disebutkan namanya saat media menanyakan guna memastikan apakah lokasi tersebut sudah di grebek tadi malam (23/06) “Tidak ada penggerebekan bang Aman-aman aja kok orang mereka punya backup, dari media juga dari rambut cepak dan oknum Medan Baru bang, Kebal Hukum Lah Pokoknya bang.” Jelas warga Jl. Piano.(Nd/Tim)