Depok | mediaantikorupsi.com – Sejumlah aktivis yang tergabung dalam Dewan Pendidikan Rakyat (DPR), mendatangi Kantor Kejaksaan Negeri Depok pada Senin 31 Juli 2023 guna melaporkan secara resmi temuan yang didapat dan terjadi di beberapa sekolah terkait indikasi Tindak Pidana Korupsi dalam dunia pendidikan di Kota Depok.
Menurut Ricky SH, Ketua Dewan Pendidikan Rakyat, tim nya menerima banyak aduan dari masyarakat dan melakulan riset di lapangan, dan menemukan banyak praktik pungli atas nama komite untuk pembelian meubelir dan juga gratifikasi terhadap ASN sekolah dalam proses PPDB 2023.
Sementara itu ditempat yang sama Heru Santos ST, Wakil Ketua DPR Bidang Investigas dan IT, menambahkan bahwa dirinya punya banyak temuan dalam praktik pungli dan gratifikasi yang melibatkan banyak ASN di sekolah-sekolah selama proses PPDB 2023 di Kota Depok.
Turut Hadir juga dalam laporan tersebut aktivis sosial Boges Marhaen dan Hendra. Pada intinya Mereka mendesak agar Kejaksaan Negeri Depok Segera melakukan tindakan atas laporan masyarakat ini.
“Berita yang telah viral dan sudah beredar dan telah ramai terkait permasalahan pungli dan gratifikasi yang dilakukan oleh oknum ASN sekolah, sudah saatnya Kejaksaan Negeri Depok jangan tutup mata, harus bertindak tegas. Kami akan terus mengawal laporan kasus ini,” ujar Boges Marhaen, aktivis sosial yang dikenal paling vokal dan merakyat. (Ndi)