Depok | mediaantikorupsi.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok bersama Pemerintah Kota Depok resmi menyepakati Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2025. Total anggaran mencapai Rp4,5 triliun, meningkat sekitar 2,5% dibandingkan tahun sebelumnya. Jumaat 29/11/2024.
Ketua DPRD Kota Depok, Ade Supriyatna, menyampaikan kabar ini melalui unggahan di akun Instagram @adescoqi pada Kamis (28/11/2024).
RelatedPosts
“Hari ini kami DPRD Kota Depok bersama pemerintah telah menyepakati dan menandatangani persetujuan terhadap rancangan APBD tahun anggaran 2025. Alhamdulillah, belanja kita di 2025 berada di kisaran angka Rp4,5 triliun, naik sekitar 2,5% dari tahun sebelumnya,” ujar Ade.
Ade menjelaskan bahwa lebih dari 40% belanja APBD 2025 akan diarahkan pada layanan infrastruktur publik. Selain itu, alokasi mandatory spending juga dipenuhi, seperti 26% untuk bidang pendidikan dan anggaran kesehatan untuk program Universal Health Coverage (UHC).
“Ini adalah bentuk komitmen kami untuk memastikan layanan dasar masyarakat, seperti pendidikan dan kesehatan, tetap menjadi prioritas utama,” katanya.
Dalam APBD 2025, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Depok diproyeksikan mencapai Rp2,3 triliun, naik sekitar 27% dibandingkan tahun sebelumnya”.
“Terima kasih kepada masyarakat Kota Depok yang telah menunaikan kewajiban, baik dari BPHTB, pajak restoran, maupun lainnya. Ini menunjukkan kontribusi luar biasa dari masyarakat dalam pembangunan kota,” tuturnya menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat
Ade juga menyoroti pencapaian Kota Depok dalam hal kemandirian fiskal. Dengan kontribusi PAD yang mencapai 52% dari total APBD, Depok dinilai memiliki struktur keuangan yang semakin mandiri.
“Mari kita support terus pembangunan Kota Depok, agar menjadi Kota yang sejahtera,” tutupnya
Dengan alokasi anggaran yang telah ditetapkan, pemerintah dan DPRD Kota Depok optimistis dapat mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan untuk menuju Depok yang lebih sejahtera.” (Adv/Ndi)
