Subang | mediaantikorupsi.com – Wana, adalah warga Dusun Sukamaju Barat RT.04/Rw.01 Desa Langensari Kecamatan Blanakan Kabupaten Subang Jawa Barat, yang sebelumnya pada tahun 2011 merantau dan bekerja di negara Malasyia selama dua tahun, mengalami depresi ketika kepulangannya pada tahun 2013.
Wana, sudah 9 tahun mengalami gangguan jiwa. Menurut keterangan Sekdes Langensari Sahroni, “Wana kerap sering mengamuk ketika keinginan nya tak segera di turuti dan selalu meresahkan para tetangganya Karna pabila mengamuk Wana sering melempari rumah tetangga dengan benda yang membahayakan,” ucap Sekdes.
Lanjut Sahroni, “Ketika kami dari pemerintah Desa Langensari menerima Laporan dari ketua RW, ternyata identitas seperti KK dan KTP Wana telah di bakar olehnya, untuk proses kami dari pemerintah desa untuk membuat identitas Wana dan Kartu Indonesia Sehat ( KIS) butuh waktu Satu Minggu, karena kimi pun di bantu oleh TKSK Kecamatan Blanakan Wahyu Adam, sehingga proses awal sampai akhir, sampai Wana di Rujuk Ke RS Jiwa Propinsi Jawa Barat itu berkat kerja sama pihak-pihak terkait seperti pihak dari Puskesmas Blanakan, Polsek Blanakan mudah mudahan dengan di rujuknya Wana ke RS Provinsi Jawa Barat,Wana kembali normal dan sehat seperti semula,” pungkas Sahroni.
TKSK Kecamatan Blanakan Wahyu Adam, mengatakan, “Kami berharap kepada Pemerintah Desa yang ada di wilayah Kecamatan Blanakan pabila ada masyarakatnya yang mengalami gangguan Jiwa atau Depresi, juga yang mengalami disabilitas agar segera melaporkan kepada kami, agar kami bisa mendata dan membantu untuk menanganinya,” ucapnya.
Keberangkatan Wana langsung di jemput oleh pihak RS Jiwa Provinsi Jawa Barat Jumat 24/07/2023.
Keberangkatan Wana ke RS Jiwa Provinsi Jawa Barat di dampingi Kepala Dusun Sukamaju Barat Sidik dan Kakanya.
Dalam keberangkatan Wana hadir dari Pemerintah Desa Langensari, Sekdes Sahroni, Mia Rahmawati Kasi Kesra, Polsek Blanakan yang di wakili Bripka Tasmo (Bhabinkamtibmas) dan Bripda Haerudin.
Juga hadir dari Nakes Puskesmas Blanakan Bidang Kesehatan Jiwa Dodi Apandi dan Nunung Nurhayati (Bidan Desa) serta TKSK Kecamatan Blanakan Wahyu Adam.
Sebelum brangkat Karna Wana selalu agresip, Wana di suntik dan di beri obat oleh pihak Nakes dari RS Jiwa Provinsi Jawa Barat hingga Wana jadi tenang dan ketika di berangkatkan Wana tidak mengamuk. (Winata)