Banten | mediaantikorupsi.com – Anggota DPR/MPR RI Komisi IX Fraksi Partai Golkar dari Daerah Pilihan Provinsi Banten II, H. Tubagus Haerul Jaman mengatakan pemuda adalah aset berharga bagi masyarakat karena mereka adalah generasi penerus yang akan membawa perubahan di masa depan dengan gagasan dan berbagai inovasi yang baru.
Pemuda merupakan penerus perjuangan generasi terdahulu untuk mewujudkan cita-cita bangsa. kata Haerul Jaman, mensosialisasikan Empat Pilar MPR-RI Kebangsaan yang dihadiri 150 peserta yang terdiri dari, masyarakat tiga kelurahan yakni kelurahan gelam, Kelurahan dalung, dan Kelurahan cipocok jaya. bertempat di Gedung Serbaguna Ciceri, Kelurahan Sumur Pecung, Kecamatan Serang, Kota Serang, Provinsi Banten, pada tanggal 23 November 2024.
Dalam sejarah kemerdekaan Indonesia yakni pada tanggal 28 Oktober 1928 lahirnya sumpah pemuda yang merupakan salah satu bukti bahwa pemuda indonesia memiliki peran penting dalam perjuangan bangsa. Peran generasi muda dalam pembangunan bangsa terutama dalam melestarikan nilai-nilai pancasila ditengah arus globalisasi dan perkembangan teknologi, menjaga persatuan bangsa dengan sikap toleransi, menyebarkan konten positif, dan menjaga budaya lokal.
Pemuda merupakan salah satu pilar yang mimiliki peran besar dalam perjalanan kehidupan berbangsa dan bernegara sehingga maju mundurnya suaatu negara sedikit banyak ditentukan oleh pemikiran dan kontribusi aktif dari pemuda di negara tersebut. Masyarakat masih membutuhkan pemuda pemuda yang memiliki kematangan intelektual,kreatif,percaya diri,inovatif,memiliki kesetiakawanan sosial dan semangat nasionalisme yang tinggi dalam pembangunan nasional.
Mereka yang digolongkan pemuda adalah tenaga yang produktif. Tenaga produktif inilah yang berperan sebagai “mesin” penggerak lajunya roda pembangunan bangsa dan negara. Tenaga produktif inilah yang mempunyai potensi energi yang sangat besar untuk menciptakan sesuatu yang baru dan mengembangkan sesuatu yang sudah ada.
Secara sederhana generasi muda adalah generasi yang harus didorong dan dibina,karena potensi pemuda sebagai modal dasar pembangunan bangsa dan kedepannya sebagai penerima estafet kepemimpinan generasi terdahulu untuk melestarikan nilai-nilai yang terdapat dalam proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia,UUD 1945 dan Pancasila.
Selanjutnya, generasi muda diharapkan dapat memberikan sumbangan yang nyata dalam berkarya,berbangsa dan bernegara. “Ayo kita sesama pemuda bersama-sama, saling menginspirasi,samakan visi, bersatu dan saling bekerja sama untuk maju bersama. Untuk kepentingan bangsa dan negara indonesia. Tetap semangat! Kita harus yakin kita bisa. Ujar Jaman sebelum acara Empat Pilar ditutup.(RS/YP)