Indramayu | mediaantikorupsi.com – Sosok Aiptu Kasdulah yang bertugas sebagai Kanit Intelkam Polsek Tukdana sangat peduli dunia pendidikan untuk menekan angka putus sekolah di wilayahnya dengan mendirikan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Nayla yang berlokasi di Desa Rancajawat Kecamatan Tukdana Kabupaten Indramayu Provinsi Jawa Barat, dengan melaksanakan Kejar Paket (Jaket) A,B dan C yang diprioritaskan bagi Warga Belajar (WB) dari keluarga tidak mampu dan anak yatim piatu alias gratis tidak dipungut biaya pendidikan.
Ketua Yayasan Nayla Khariri Azkia, Aiptu Kasdulah,SH,MH mengatakan, pihakya mendidikan PKBM Nayla ini sebagai bentuk kepedulian terhadap pendidikan non formal untuk menekan angka putus sekolah di wilayahnya terutama Kecamatan Tukdana dan Bangodua di konfirmasi di kantornya Sabtu (10/6/2023).
RelatedPosts
Dikatakan Aiptu Kasdulah, untuk menjaring WB program Kejar Paket, pihaknya bekerjasama dengan SMPN Satu Atap Sukamulya, SMPN 2 Tukdana dan SMP Ma’arif untuk bisa melanjutkan pendidikan non formal kejar paket C.Berkat koordinasi yang baik dengan stake holder, PKBM Nayla ini direspon positip oleh kalangan masyarakat untuk mengikuti kejar paket di lembaganya,terangnya.
Lebih lanjut, kata Aiptu Kasdulah, pihakya menyambut baik program unggulan Bupati Indramayu Nina Agustina Jaket gratis.Karena program ini sangat membantu warga belajar, terutama mereka yang berasal dari kalangan keluarga tidak mampu.Sehingga WB tidak dibebankan biaya.
Menurut Aiptu Kasdulah, untuk mensukseskan program Jaket, pihaknya berupaya berkolaborasi dengan dunia usaha, bekerjasama dengan perusahaan /pabrik di wilayah Kabupaten Majalengka dan perusahan di Kabupaten Indramayu.Harapannya output (lulusan) kejar paket ini bisa mudah mencari pekerjaan.Sehingga stigma Lembaga PKBM nantinya akan direspon positip oleh kalangan masyarakat, ungkapnya.
Aiptu Kasdulah menambahkan program Kejar Paket A,B,dan C ini selain untuk menekan angka putus sekolah, juga ikut berkontribusi membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu mengatasi pengangguran,pungkasnya.(Qdr/Tim)
