Subang | mediaantikorupsi.com – Pelaksanaan proyek peningkatan jalan di dusun Bojong Gending, Desa Purwadadi Timur, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Subang, diduga dikerjakan tanpa adanya pengawas dari dinas penyelenggara kegiatan, pasalnya, Plang Proyek yang di Pasang tidak sesuai Lokasi Pekerjaan.
Proyek pekerjaan peningkatan jalan Desa Purwadadi Timur dilaksanakan oleh CV. Putra Sulung, dengan anggaran sebesar Rp.269.000.000, yang belum diketahui sumber dana berasal dari mana, karena tidak tertulis pada plang proyek.
RelatedPosts
Menyikapi ini, Tokoh Masyarakat setempat, Nurhamid, angkat bicara di hadapan wartawan ,Minggu (2/10/2022).
“hari ini pekerjaan peningkatan jalan di dusun Bojong Gending, desa Purwadadi dimulai kami memantau pekerjaan proyek ini agar dikerjakan sesuai dan terealisasi dengan tepat dan benar, karena ini untuk kepentingan umum, yang dibiayai oleh negara untuk rakyat,” ujar Hamid, didampingi tokoh masyarakat lainnya.
Saat ini pihak CV. Putra Sulung sedang melakukan pekerjaan perataan jalan menggunakan batu, namun di lokasi pekerjaan tidak terlihat adanya pengawas dari dinas PUPR Subang. Pekerjaan ini pun diduga dikerjakan tidak sesuai dengan speksifikasi, sehingga terkesan asal jadi.
“Selain itu, pekerjaan peningkatan jalan ini pun ada yang aneh, tertera di plang proyek yang di pasang oleh pihak pelaksana, untuk lokasi pekerjaan di desa Sindangsari, kecamatan cikaum, sedangkan lokasi pekerjaan nya berada di dusun Bojong Gending, desa Purwadadi, kecamatan Purwadadi, ada apa ini ?,” Ucap Hamid
“Agar pekerjaan peningkatan jalan ini dikerjakan sesuai dan benar, kami masyarakat dan rekan-rekan lembaga seterusnya akan mengawal pekerjaan ini hingga selesai agar terealisasi dengan tepat, bila kami melihat dalam pekerjaan peningkatan jalan tersebut tanpa ada pengawas dari dinas PUPR atau kami melihat adanya kecurangan baik dari pekerjaan ataupun material, selain kami akan melaporkan kedinas terkait, kamipun akan bertindak tegas,” tegas Hamid.
Sementara itu, Hasan, Pelaksana Lapangan dari CV putra Sulung, ketika dikonfirmasi mengatakan pekerjaan peningkatan jalan tersebut sudah sesuai.
“pekerjaan peningkatan jalan ini panjang 103 meter, anggaran sesuai di plang proyek sebesar Rp 269.000.000, selain pemerataan ini juga akan di ratakan menggunakan Slender, material juga sudah ada pak,” jawab Hasan.
Disinggung mengenai lokasi plang proyek tidak sesuai lokasi pekerjaan, Hasan mengelak untuk menanyakan langsung ke pengawas.
“masalah lokasi pekerjaan tidak sesuai plang proyek yang di pasang, saya tidak tahu itu nanti tunggu aja pengawas tanya aja langsung “. Pungkas Hasan.(Winata/Tim)
