Sukabumi | mediaantikorupsi.com – Lalat menyerbu rumah dan warung – warung warga di Kampung Kadudampmit dan di beberapa ke Rt’ an diduga dengan keberadaan kandang ayam yang ada di tengah tengah pemukiman warga menjadi penyebabnya.
Sejumlah warga mengatakan kandang ayam tersebut memunculkan lalat yang sangat banyak dan menyerang rumah warga dengan radius tidak jauh dari pemukiman warga,menurut warga itu membuat jijik,terutama saat makan karena lalat – lalat tersebut hinggap dimakan, demikian juga sejumlah pemilik warung dibuat tidak nyaman oleh serbuan lalat yang diduga bersumber dari kandang ayam milik wrga lokal tersebut ,” imbuhnya
Media ini menemui beberapa warga dan pemilik warung khususnya di Kp Kadudampit RT 025/002 dan RT 007/002 Desa Kadu Nunggal Kecamatan Kalapa Nunggal menuturkan,iya betul kang lalat – lalat itu sangat meresahkan, karena dengan ada nya kandang ayam telor, khususnya dirumah kami dan warga lainya ,banyak sekali lalat khususunya lingkungan kampung kami kang,bukan apa – apa yang kami khawawatirkan lalat tersebut membawa bibit penyakit kang ,” ungkapnya
Kepala Desa Kadu Nunggal M Yusuf (Baqo) menjelaskan, Setelah melakukan Audensi yang pertama ( gagal ) saya selalu komunikasi inten dengan pihak peternakan di mana setelah Ramadhan ini Audensi yang kedua harus terlaksana dan Kelahuhan – keluhan warga semua sudah saya sampaikan kepada pihak peternakan dan mengenai permasalahan lalat yang menyebar di warga, Kami menghibau kepada pihak peternakan jangan hanya menangani lalat di sekitar Area Kandang ayam aja melainkan Lalat yang menyebar di warga harus segera di Tangani karena ini sangat jelas sekali merugikan warga ,” jelasnya.
Tokoh masyarakat Iyad Supriadi menambahkan,ketika kejadian lalat yang menyebar di warga mengabarkan kepada kepala desa via VC dan kirim video,dengan harapan pemerintah desa segera mengambil tindakan kepada pihak peternakan karena ini adalah permasalahan yang harus di tangani serius,karena kekhawatiran kami semakin banyak lalat yang ditimbulkan dari ayam petelor ini akan membawa dampak penyakit kepada warga , tegasnya.
Di tempat yang sama,Utis Sutisna warga masyarakat RT 007/002 menyampaikan,dan kami sebagai warga merasa tidak nyaman dengan keberadaan lalat lalat tersebut,dan kami pun berharap agar segera ditindak lanjuti oleh intansi intansi terkait,terutama yang mempunyai kandang ayam tersebut ,” ucapnya
Raynaldi Arya Hidayat salah satu Kadus Kebonkai pun menjelaskan, Pada malam Selasa kemarin ya betul memang ada aduan warga yang sampai ke desa melalui saya pak,sehubungan aduan tersebut di sampaikan secara langsung diwakili tokoh dan para RT terkait dampak lingkungan yang d timbulkan dari peternakan Meity Farm yang berdomisili di RT 05 RW 05 dusun Kebonkai mereka menyampaikan keluhan dan merasa terganggu akibat fenomena hama lalat yang belakangan ini menyebar secara masif dan beberapa keluhan yang lain juga terkait tindak lanjut audiensi sesi kedua untuk memastikan kejelasan terkait populasi yang di klaim masyarakat tidak sesuai aturan kami dari Pemdes Kaduninggal sudah menampung itu semua dan akan terus berkordinasi dengan pihak pihak terkait agar secepatnya polemik ini bisa segera selsai dan mendapatkan win on win solution.
Memang betul hama lalat itu saya secara pribadi pun merasakan hal yang sama seperti yang di adukan masyarakat,saya sudah menyampaikan keluhan ke pihak perusahaan dan sudah di cek secara langsung dan menurut mereka akan di tanggulangi, ungkap Raynaldi,Rabu (27/4).
Camat Kelapa Nunggal Arif Solihin saat dimintai tanggapan mengatakan, Saya sudah berkomunikasi dgn pemilik perusahaan.Pemilik perusahaan akan menydiakan treatment untuk menanggulangi dan meminimalisir lalat dimaksud. Alat dan obat sudah dipesan perusahann, bila sudah tiba tinggal diaplikasikan ,” kata Arif.(Dede Suhandi/Rudi)