Serang | mediaantikorupsi.com – SMAN 1 Anyer Kabupaten Serang Provinsi Banten Tahun 2022 Kepseknya dijabat oleh Istiadi, jumlah Siswa/I yaitu 1061 lalu dana BOSP tahap 1 diterima oleh pihak sekolah Rp 477.450.000,- dalam laporan nya antara lain digunakan untuk pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah Rp 190.891.000,- lalu untuk penyediaan alat multi media pembelajaran Rp 49.000.000,- tahap 2 Rp. Rp 502.415.296 digunakan untuk pengembangan perpustakaan Rp 79.612.000,- lalu pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah Rp 92.684.884, tahap 3 Rp 477.450.000, digunakan untuk pengembangan perpustakaan Rp 54.651.400,- lalu pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah Rp 55.802.300,-, hal tersebut dikatakan Aji Pahruroji, SH selaku Advokat / Pengacar di LBH – Warga banten, Sabtu (2/12)
Ditambahkan Aji, Tahun 2023 SMAN 1 Anyer Jumlah Siswa/I 1059 maka adapun dana BOSP diterima oleh pihak sekolah pada tahap 1 yaitu Rp 794.250.000,- dalam laporan katanya digunakan untuk pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah Rp 153.721.000, pada pencairan dana BOSP tahap ke 2 yaitu Rp 794.250.000,- dilaporkan katanya digunakan untuk pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah Rp 159.319.855, lalu untuk pengembangan perpustakaan Rp 138.664.200,-
Ditegaskan Aji, berdasarkan informasi dan pengaduan berbagai pihak bahwa pihak sekolah dalam merealisasikan Pemeliharaan Sarpras Sekolah ada kong kalikong dengan penjual barang yang dibutuhkan dalam kegiatan tersebut, kontek itu Kami duga ada korupsinya, Kami tidak akan tinggal diam sebab dugaan korupsi dana BOSP di sekolah – sekolah yang ada di Provinsi Banten spertinya sudah lama tejadi lalu diduga BPK maupun lembaga penegak hukum sepertinya masa bodoh alias lakukan pembiaran.
Kepala Perwakilan Media ini beberapa kali ke sekolah tersebut namun tidak penah bias ketemu dengan Kepsek, kata Guru yang ada disana Kepsek lagi – lagi tidak ada ditempat.(Edi/Tim)



















